Api Membakar Perbukitan, Ditsamapta Polda Kaltara Turun Tangan Padamkan Karhutla

Karhutla Kaltara
Sumber :

Bulungan – Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali terjadi di wilayah Kalimantan Utara. Kali ini, api melalap area perbukitan di Tanjung Selor KM 6, Kabupaten Bulungan. Menyikapi situasi tersebut, Direktorat Samapta (Ditsamapta) Polda Kaltara langsung bergerak cepat dengan mengerahkan lebih dari 50 personel untuk memadamkan api, Senin (4/8/2025) sore.

Pekerja Keamanan Adukan PT SSI ke Disnakertrans Bulungan, Puluhan Ijazah Masih Ditahan

Tim Ditsamapta yang dipimpin langsung oleh Dirsamapta Polda Kaltara, Kombes Pol Andreas Deddy Wijaya, mulai melakukan operasi pemadaman sejak pukul 16.20 WITA hingga menjelang malam, sekitar pukul 18.00 WITA.

Pemadaman dilakukan dengan dukungan penuh dua unit kendaraan operasional utama, yakni Karhutla Pol 1433-XXXIV dan AWC Pol 1425-XXXIV. Selain itu, petugas juga dibekali berbagai sarana dan prasarana seperti mesin pompa air portabel, nozzle water cannon, genset, serta embung air, guna menunjang efektivitas pemadaman di medan yang sulit.

Wagub Kaltim Jadi Pembicara di PPKMB Unmul, Dinilai Tak Jaga Tradisi Akademik

Sebelum turun langsung ke lokasi titik api, seluruh personel lebih dulu mengikuti apel kesiapan dan pengarahan teknis. Koordinasi juga dilakukan bersama unsur terkait seperti BPBD, Damkar, dan Dinas Kehutanan, guna menentukan zona pemadaman dan lokasi titik api yang menjadi prioritas.

Dalam pelaksanaannya, tim berhasil mengendalikan dan memadamkan beberapa titik api dan asap yang membakar area lahan kering. Tidak hanya itu, strategi pemutusan jalur rambatan api juga dilakukan secara manual, yakni dengan cara membersihkan vegetasi dan semak-semak di sekitar lokasi, agar kobaran tidak menjalar ke area lain yang lebih luas.

Pengiriman Bantuan hanya Solusi Tambal Sulam, Mahulu Tetap Terjebak Krisis Tiap Tahun

“Berkat kerja keras tim, area kebakaran yang dapat dijangkau berhasil dipadamkan dan penjalaran api dapat dihentikan,” ungkap Kombes Pol Andreas Deddy Wijaya.

Namun demikian, operasi pemadaman kali ini tidak berlangsung mudah. Tim menghadapi sejumlah tantangan berat di lapangan. Lokasi karhutla berada di area lembah dengan ketinggian hampir 300 meter dan kemiringan sekitar 35 derajat, membuat mobilisasi peralatan maupun personel menjadi sangat terbatas.

Halaman Selanjutnya
img_title