Kembali Berprestasi, SMPN 8 Balikpapan Juara Video Cagar Budaya Tingkat Kota

SMPN 8
Sumber :

Kaltim, Balikpapan – Tim videografi SMP Negeri 8 Balikpapan menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih juara pertama dalam Kompetisi Video Cagar Budaya tingkat SMP se-Kota Balikpapan. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Dinas Pendidikan Balikpapan pada 31 Agustus 2025 di Aula Pantai Segara Sari, Manggar.

Sengketa Lahan 560 Hektare di Busang Memanas, Hakim Tinjau Langsung Lokasi

Kompetisi yang diikuti puluhan SMP se-Balikpapan ini digelar sebagai upaya menumbuhkan kepedulian generasi muda terhadap pelestarian warisan budaya daerah. Para peserta ditantang untuk menuangkan ide kreatif dalam bentuk video yang menampilkan nilai sejarah maupun budaya lokal.

Tim SMP Negeri 8 yang diketuai oleh Muhammad Fatahillah Al Azam, bersama dua rekannya, Febrian Putra Pratama dan Rasya Gibran Mahesa, berhasil mencuri perhatian dewan juri lewat karya mereka yang dinilai inovatif sekaligus sarat pesan edukasi. Dalam video berdurasi sekitar 7 menit itu, mereka mengangkat sejarah Aula SMP Negeri 1 Balikpapan, salah satu bangunan yang masuk daftar cagar budaya kota. Dengan alur semi-dokumenter, mereka memadukan narasi sejarah, wawancara singkat, dan potongan dramatik untuk menggambarkan nilai penting bangunan bersejarah tersebut bagi masyarakat.

Puluhan Tahun di Kandang, Dua Orang Utan Bersiap Menempati Rumah Alaminya

Azam mengaku bangga dengan pencapaian timnya. Ia tidak menyangka bisa kembali menjadi juara setelah sebelumnya menorehkan prestasi serupa ketika masih duduk di bangku SD.
“Alhamdulillah, tahun ini menang lagi. Bersama kawan-kawan bekerja sama dan kompak dalam pembuatan naskah hingga saat pengambilan video,” ungkap Azam.

Diceritakan azam, sejarah Aula SMP Negeri 1 sangat menyentuh. Dulunya, kata dia, aula itu merupakan rumah sakit zaman Belanda yang dibangun sebelum perang dunia ke II di Balikpapan. Aula itu kemudian berubah menjadi sekolah tertua pertama di Balikpapan. 

Sangkulirang–Mangkalihat: Dari Merabu Menuju Pengakuan UNESCO Global Geopark

"Gedungnya masih sangat bagus, kokoh dan menyimpan sejarah Kota Balikpapan. Aula itu merupakan cagar busaya yang bercerita untuk masa depan," sebutnya.

Kepala SMP Negeri 8 Balikpapan, Mugiyatno menyampaikan apresiasinya atas kerja keras para siswa. Menurutnya, prestasi tersebut menunjukkan bahwa siswa SMP Negeri 8 memiliki potensi besar dalam bidang kreativitas dan pelestarian budaya.

Halaman Selanjutnya
img_title